Manfaat Olahraga Terhadap Kesehatan Mental – Olahraga bukan hanya soal menjaga bentuk tubuh atau membesarkan otot. Tentu saja tidak bisa dipungkiri bahwa olahraga dapat meningkatkan kesehatan fisik, menurunkan berat badan, bahkan memperpanjang usia. Namun untuk beberapa orang terdorong untuk teratur olahraga karena merasakan perubahan mental yang lebih baik.
Manfaat Olahraga Terhadap Kesehatan Mental
zeora – Orang yang teratur olahraga akan merasa lebih energik, tidur lebih nyenyak, ingatan lebih tajam, pikiran lebih rileks dan positif. Sebab itu, suatu olahraga menjadi obat yang paling kuat bagi Anda kamu yang menderita penyakit kesehatan mental. Berikut ini beberapa penjelasan mengenai manfaat olahraga bagi kesehatan mental :
Mengurangi stres : Stres tubuh dapat disebabkan oleh tubuh melepaskan hormon adrenalin dan kortisol, sehingga menimbulkan beberapa jenis emosi. Terlepas dari emosi, stres juga dapat menimbulkan gejala fisik, seperti otot memendek, sakit kepala, atau nyeri leher dan punggung. Melansir dari Harvard Medical School, olahraga dapat mengurangi kadar hormon stres dan meningkatkan produksi endorfin. Endorfin merupakan hormon yang membangkitkan rasa senang dan semangat. Berdasarkan itu, olahraga sering kali menjadi obat utama ketika alami stres.
Mengatasi cemas dan depresi : Ada dua cara olahraga dalam mengurangi gejala cemas dan depresi, yaitu melepaskan endorfin dan mengalihkan perhatian teman dari rasa khawatir. Saat berolahraga, teman akan merasa lebih baik karena bisa melupakan sejenak semua yang negatif di otaknya.
Baca Juga : Alat Musik Kecapi Dengan Cara Dipetik
Meningkatkan suasana hati : Orang yang berolahraga ditemukan lebih tenang dan lebih bersemangat. Hal ini karena faktor hormon endorfin dan serotonin yang dikeluarkan tubuh ketika olahraga sehingga suasana hati menjadi meningkat.
Meningkatkan kualitas tidur : Olahraga juga ditemukan bermanfaat dalam meningkatkan kualitas tidur pada banyak orang. Tidur dan kesehatan mental memiliki hubungan yang sangat erat. Umumnya, orang yang memiliki gangguan kesehatan mental akan mengalami sulit tidur dan kualitas tidur yang buruk. Sebaliknya, orang yang memiliki kualitas tidur yang baik cenderung memiliki kesehatan mental yang baik pula.
Meningkatkan rasa percaya diri : Olahraga bukan hanya memberi efek positif ke tubuh kesehatan, tetapi juga memiliki efek pada sentimen percaya diri. Dengan perut yang lancip dan berat badan ideal, sentimen percaya diri tidak sadar akan ikut meningkat.
Melihat sebagian besar manfaat olahraga terhadap kesehatan mental, mungkin kamu sudah sudah cukup untuk bisa memulai menambahkan olahraga sebagai hal dalam rutinitas harian. Olahraga untuk menikmati manfaat kesehatan mental ini tidak harus jenis olahraga yang berat atau waktu yang lama. Pasalnya, Olahraga intensitas ringan atau sedang sudah bisa mengampu meningkatkan suasana hati dan mengusir pikiran negatif.
Semua orang pasti sudah mengetahui bahwa olahraga sangat banyak memberikan manfaat untuk kesehatan fisik. Namun tidak semua orang tahu bahwa olahraga juga dapat memberikan manfaat bagi kesehatan mental. Lalu, apa saja manfaat olahraga terhadap kesehatan mental? Berikut penjelasannya.
Olahraga is not all about maintaining body shape or building muscle. True, it cannot be denied that olahraga can enhance physical health, reduce weight, even prolong lifespan. But for some, such benefit is not the primary key to motivation to exercise. Some are motivated to exercise regularly because they feel the mental change for the better. A person who exercises regularly will feel more energetic, sleep more soundly, memory sharper, mind more relaxed and optimistic.
Baca Juga : Manfaat dan Tips Berolahraga untuk Tubuh Anda
Dari itu, olahraga menjadi obat yang paling kuat bagi Anda yang mengalami kesulitan kesehatan mental. Berikut beberapa penjelasan tentang manfaat olahraga pada kesehatan mental:
1. Mengurangi stres
Stres tubuh bisa dialami karena tubuh melepaskan hormon adrenalin dan kortisol, sehingga menyebabkan beberapa jenis emosi, yaitu cemas, gelisah, marah, takut, dan bahkan panik. Selain emosi, stres juga dapat menyebabkan gejala fisik, yaitu otot menegang, sakit kepala, atau nyeri leher dan punggung. Mengikuti Harvard Medical School, aktivitas fisik dapat mengurangi kadar hormon stres dan meningkatkan kadar endorfin. Endorfin adalah hormon yang membuat tubuh merasakan senang dan energi. Atau karena itu olahraga sering dirujuk menjadi obat raksasa yang digunakan sewaktu alami stres.
2. Menghilangkan cemas dan depresi
Hubungan olahraga, kecemasan, dan depresi masih belum terpahami. Terlepasnya, olahraga sebenarnya menolong mengganti gejala depresi dan kecemasan. Ada dua aspek olahraga saat menolong mengalahkan gejala cemas dan depresi, yaitu melepaskan endorfin dan menyibukkan diri Anda untuk melupakan adanya rasa khawatir. Di saat olahraga, Anda akan perasa lebih positif karena mampu lupa sekejap hanya semua pikiran negatifnya yang ada dalam kepala Anda.
3. Meningkatkan suasana hati
Refer to Mental Health Foundation, olahraga berpengaruh positif pada mood. Seseorang yang melakukan olahraga ditemukan menjadi lebih tenang dan lebih bersemangat. Hal ini karena faktor hormon endorfin dan serotonin yang dieksresikan tubuh saat melakukan olahraga sehingga mood menjadi lebih meningkat.
4. Meningkatkan kualitas tidur
Olahraga juga ditemukan berguna dalam meningkatkan kualitas tidur di banyak orang. Melansir Sleep Foundation, olahraga ringan sampai berat dapat mengurangi kesulitan untuk memulai tidur dan mengurangi jumlah waktu terbagun selama malam hari. Tidur dan kesehatan mental sangat erat hubungannya. Biasanya, orang yang memiliki gangguan kesehatan mental akan mendapat sulit tidur dan kualitas tidur buruk. Sebaliknya, orang yang memiliki kualitas tidur yang baik akan cenderung memiliki kesehatan mental yang baik pula.
5. Meningkatkan kepercayaan diri
Latihan atletik tidak hanya akan memiliki pengaruh positif terhadap kesehatan badan, namun juga akan memiliki efek pada perasaan percaya diri. Dengan badan yang sihat dan berat badan yang ideal, perasaan percaya diri tanpa sadar pun akan ikut meningkat.
6. Menguatkan fungsi otak
Dengan berlalu waktu dan bertambahnya usia, sebagian individu lebih mudah dilupakan karena proses penurunan fungsi saraf atau neurodegenerasi di otak. Menurut suatu penelitian pada tahun 2017, olahraga mampu memacu neurogenesis atau pembentukan saraf dan plasticitas otak. Plasticitas otak adalah kemampuan otak untuk menyesuaikan diri dengan informasi baru, maka olahraga memiliki potensi untuk melawan dan mengurangi penurunan kognitif ketika Anda mulai menentukan usia tua. Jika anda mencari Slot gacor maxwin maka solusi yang tepat bagi anda Slot88 dengan fasilitas mumpuni dan lengkap.
Nah, dengan melihat seberapa banyak keuntungan olahraga bagi kesehatan mental, mungkin Anda mungkin bisa untuk mulai memasukkan olahraga sebagai bagian dalam rutinitas harian. Olahraga untuk mendapatkan keuntungan kesehatan mental ini tidak harus jenis olahraga berat atau durasi yang lama. Pasalnya, olahraga intensitas ringan atau sedang saja sudah cukup untuk meningkatkan mood dan menghilangkan pikiran negatif. Anda bisa dimulai dengan aktivitas fisik ringan hingga sedang, seperti jalan cepat atau berenang dengan target sebanyak 2,5–5 jam per minggu.
Saat olahraga sudah menjadi bagian dari rutinitas, Anda akan merasakan sendiri manfaat olahraga untuk kesehatan mental.